Kamis, 08 Maret 2012

Konspirasi Yahudi Dibalik Pembunuhan Umar bin Khaththab

Makam Umar Bin Khaththab ra. yang berada
persis disamping makam Rasulullah saw.
dan sahabat Abu Bakar asy-Syiddiq ra.

Benarkah hanya alasan kekecewaan mengenai masalah pajak yang menyebabkan Abu Lu'lu'ah dengan sadis menghabisi Umar bin Khaththab dan dirinya sendiri? Beberapa pendapat pun berkembang. Namun, berdasarkan motif-motif yang dapat ditangkap dalam sejarah yang menceritakan mengenai masa pemerintahan Umar, pendapat sejarawan muslim terkini mengerucut pada sebuah fakta yang sangat mengejutkan, yakni ada konspirasi Yahudi dibalik pembunuhan Umar.
* * * * *

Minggu, 26 Februari 2012

Imperium Majapahit Adalah Kesultanan Islam?


Mahapatih yang termasyhur dengan sumpah Palapa-nya,
Gajah Mada, kalau penulisan namanya seperti ini Gaj Ahmada,
apa yang ada dibenak Anda?
Yah, itu adalah nama yang bercirikan Islam,
dan bahkan nama Islam,
hal ini persis diyakini oleh para peneliti modern.
* * * * *

Sabtu, 25 Februari 2012

Ternyata Kerajaan Pertama di Indonesia Adalah Kerajaan Islam

_peninggalan kerajaan salakanagara_

Salakanagara telah meruntuhkan mitos
yang selama ini dianut dalam penulisan sejarah bangsa ini
jika kerajaan pertama di Nusantara adalah
Kerajaan Hindu di Jawa Barat bernama Tarumanegara.
Dengan kata lain, kerajaan pertama di Indonesia adalah
Kerajaan 'Islam' Salakanagara,
BUKAN Kerajaan 'Hindu' Tarumanegara.
* * * * *

Senin, 06 Februari 2012

Agama Baru Itu, DEMOKRASI!


Pemerintahan yang baik selalu saja diidentikkan dengan pemerintahan yang demokratis. Perspektif ini tentu beranjak dari pandangan umum mengenai pemerintahan demokratis, yakni dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Sebenarnya, awal mula konsep seperti ini tidak bermula dari rumusan Aristoteles maupun Plato di zaman Yunani kuno, tapi sudah ada sejak ratusan ribu tahun yang lalu sebelum mereka, yaitu zaman nabi Nuh as. dengan prototipe model demokrasi yang memang berjalan baik (menurut pandangan masyarakat saat itu). Suatu ketika nabi Nuh as. berdoa kepada Allah swt. “…bahwasanya aku ini adalah orang yang dikalahkan, oleh sebab itu menangkanlah (aku)’…” (QS. al-Qamar: 10). Padahal kita tahu bahwa dalam sejarah hanya tiga nabi yang memimpin pasukan untuk berperang, yaitu nabi Daud as., nabi Sulaiman as., dan nabi Muhammad saw. Lalu pertanyaannya, nabi Nuh as. dalam doanya tersebut dikalahkan oleh siapa? Padahal Beliau as. sama sekali tidak memimpin batalyon! Bila kita kroscek surat al-Qamar, sebelum ayat 10, kita kan dapati bahwa nabi Nuh as. dikalahkan oleh Suara Mayoritas yang membuat aturan hidup sendiri dan menolak seruan nabi Nuh as. yang mengajak untuk mengembalikan segala urusannya (aturan hidup) pada ketetapan Allah yang sudah ada sejak zaman nabi-nabi sebelumnya. Sungguh, masyarakat kala itu dapat menjalankan hak-haknya secara penuh karena kedaulatan memang benar-benar ada ditangan mereka. Namun ironisnya, justru Suara Mayoritas itulah yang membuat mereka (masyarakat yang ingkar pada nabi Nuh as.) musnah ditenggelamkan banjir maha besar yang diturunkan Allah agar menjadi pelajaran buat umat manusia yang akan datang untuk tidak men-copy paste jalan hidup mereka, termasuk kita.

Minggu, 05 Februari 2012

Tentang ISLAM.IS.ME


Blog yang HEMAT, PADAT, dan AKURAT ini
akan menyuguhkan artikel-artikel yang
AKTUAL, FAKTUAL, dan bahkan KONTROVERSIAL
untuk mengungkap yang tersembunyi,
membongkar yang terselubung, dan
menyingkap yang tertutup
atas semua hal tentang Islam,
agar menjadi inspirasi dan motivasi
untuk membangkitkan semangat ISLAM.IS.ME.
Hal inilah yang menjadi brand ISLAM.IS.ME 
UNIK, ANTIK, dan OTENTIK.
* * * * *
anti-CoPas